Dalam kesempatan tersebut Kolonel Inf Yudianto Putra memberikan apresiasi kepada Babinsa yang pintar mengambil peluang serta kehadirannya bermanfaat bagi masyarakat sekelilingnya.
Diketahui bahwa Sertu Putu Sutarga berhasil merintis usahanya mulai dari usaha kecil dan mampu memberikan kontribusi serta mengajak masyarakat sekelilingnya untuk ikut menekuni usahanya. Ini merupakan aktualisasi penjabaran pembinaan teritorial di lapangan yang langsung bersinggungan dengan masyarakat, kata Paban V.
Sampai saat ini sebanyak 70 peternak ayam telah mengikuti jejak Sertu Putu Sutarga. Tidak berhenti sampai disitu dia juga mengembangkan kreatifitas dan inovasi melalui penyediaan pakan ternak ayam yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sekitarnya. Dari hasil telur yang terkumpul dia bisa mensuplai wilayah Bangli, Denpasar bahkan sampai keluar pulau.
Inilah yang diharapkan selain memiliki kemampuan teritorial Babinsa juga harus dibekali dengan berbagai kemampuan dan keterampilan yang dapat menciptakan hal baru, sehingga dapat mengangkat nama baik satuan dan TNI AD, jelas Paban V.
Sementara itu ditemui disela - sela kunjungan Sertu Putu Sutarga mengatakan usaha peternak ayam petelur ini dirintis sekitar empat tahun lalu . Berawal dari Modal 10.000.000,- ia memelihara ayam sebanyak 1000 ekor. Seiring dengan bertambahnya waktu dia pun mulai meningkatkan usahanya secara bertahap mulai dari 5000 ekor , 10.000 ekor dan sampai saat ini menjadi 20.000 ekor, tutur Sutarga.
Dalam menjalan roda usahanya Sertu Putu Sutarga tidak bekerja sendirian. Tentunya sebagai seorang TNI Aktif ia masih terikat dengan tugas kedinasan. Usaha yang dia bangun membawa dampak positif bagi warga sekitarnya. Tanpa disadari dia sudah menciptakan lapangan kerja, terbukti sebanyak 18 orang tenaga kerja dia miliki mulai dari tenaga pemberi makan, penyortir telur dan penjualan pakan ternak.
Babinsa yang kini juga sedang melanjutkan kuliah di Universitas Ngurah Rai mengambil jurusan Bisnis menajemen itu menuturkan dalam mengembangkan modal usahanya dia juga masih mengunakan jasa dari Bank. Oleh karena itu pengelolaan usahanya harus tertib agar tidak terjadi kesalahan manejemen, pungkasnya.
Saat dimintai Konfirmasi Dandim 1626/Bangli Letkol Inf Himawan Teddy Laksono, S.I.Kom, M.Tr. (Han)., membenarkan bahwa anggotanya memliki usaha peternak ayam petelur. Sebagai pimpinan pihaknya memberikan motivasi dan dorongan kepada Sertu Putu Sutarga atas usahanya yang dimilikinya. Hal ini agar bisa ditiru oleh personel yang lain sehingga dapat mensejahterakan keluarga dan masyarakat sekitar.
Pihaknya juga akan melaksanakan pembinaan wilayah secara terus menerus dengan mempedomani metode Binter yang diisi berbagai program kreativitas yang dapat mengangkat marwah dan citra TNI AD dan bersentuhan langsung dengan masyarakat, kata Dandim.
